Ada 798 Unit Rumah Walet di Mateng

Topoyo(Mateng)-Bertempat di Wisma Widya Topoyo Badan Karantina Pertanian Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mengadakan Bimbingan Teknis Akselerasi Ekspor Sarang Burung Walet (SBW) Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Kamis (18/11/2021).

Dalam sambutannya Mewakili Bupati, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Abd. Rajab S. Sos, mengatakan bahwa kami mengapresiasi kegiatan ini, semoga dapat bermanfaat bagi petani walet.

Ia melanjutkan kepada peserta agar dapat mengikuti kegiatan ini dan bisa mengimplikasikan agar walet kita dapat berkembang dengan baik.

Ditempat yang sama Kepala Badan Karantina Pertanian Sulbar drh. Agus Karyono, M. Si menyampaikan bahwa pagi hari ini kita melaksanakan kegiatan sosialisasi tentang bagaimana cara budidaya walet dan bagaimana cara pencuciannya agar memberikan benefit kepada peternak agar lebih tinggi.

Ia menambahkan dari data dinas pertanian mateng tercatat 798 unit walet dan ini potensi yg luar biasa dan kami akan menjadikan walet di mateng menjadi produk unggulan subsektor peternakan dalam rangka Akselerasi ekspor.

Ia juga mengatakan bahwa ekspor sarang walet diluar cina, seperti Amerika, hongkong, korea, Malaysia, dan vietnam.

Ia juga berharap kegiatan pagi ini dapat memberikan pengetahuan keahlian dan kompetensi terkait tata cara budidaya walet, agar petani walet mendapat nilai ekonomis yang sangat tinggi sekaligus mendukung tiga kali lipat ekspor walet yang merupakan program unggulan kementrian pertanian.

Turut hadir Plt. Kepala Dinas Pertanian Mateng Heranto, S. Pd, pemateri Dr. Sunu Kuntjoro, M. Si, peserta undangan dan hadir secara virtual Kepala Pusat Karantina Hewan & Keamanan Hayati Hewani drh. Wisnu Wasesa Putra, M.P.(ogen)