Gelar Rapat Baznas Mateng Tentuan Besaran Zakat Fitrah

Tobadak(Mateng)-Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Mamuju Tengah (Mateng) menggelar rapat koordinasi (Rakor) dalam rangka penentuan besaran Zakat Fitrah untuk pengumpulan zakat nantinya dibulan suci Ramadhan, Kegiatan berlangsung di kantor Baznas Mateng, Rabu (23/03/22).

Ketua Baznas Mateng Hamsa, SE, mengatakan, adapun hasil rapat tersebut yakni nilai komoditas beras merah seharga 16.000 x 4 liter sebesar 64.000,

beras premium seharga 11.000 x 3 Kg sebesar 33.000, beras medium seharga 10.000 x 3 Kg dengan jumlah 30.000, beras biasa seharga 9.000 x 3 Kg sebesar 27.000 sementara beras jagung seharga 6.000 x 3 Kg seharga 18.000.

Jadi didalam besaran Zakat fitrah itu terdiri dari Rp. 2,5 Kg dibagi langsung oleh Amil atau Imam Masjid, 0,5 Kg (Setengah Kilogram) menjadi Infaq yang disetor ke Baznas.

“Namun, kami masih akan koordinasi hasil rapat ini ke Pemkab,”tandas Hamsa.

Hasil rapat koordinasi itu akan diteruskan ke Pemkab dalam hal ini Kabag Hukum untuk dibuatkan SK penetapan besaran Zakat Fitrah 2022, kemudian akan disahkan oleh Bupati.

Kemudian baru disampaikan kepada setiap Unit Pengumpulan Zakat (UPZ). Dan mereka akan melanjutkan sosialisasi disetiap Masjid di Kecamatan, agar tersampaikan dengan jelas tanpa ada miskomunikasi nanti di lapangan saat pengumpulan Zakat Fitrah.

Lanjut Hamsa, hal tersebut agar konsep pengumpulan zakat terintegrasi dan tepat sasaran.

Dalam rakor tersebut, juga dihadiri oleh Waka Polres Kompol Haeruddin, S.AP, ia mengatakan turut memberi imbauan kepada masyarakat agar menyalurkan zakat pada Amil resmi yang sudah memperoleh SK seperti Baznas dan satuan kerjanya.

Turut hadir juga Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Mamuju Tengah Drs. H. Mulyadi Rasyid, Mpd. Ia juga menyampaikan kepada unsur pimpinan Baznas, agar memperkuat sosialisasi kepada masyarakat terkait konsep pengumpulan zakat dan manfaatnya.

Tidak hanya itu, turut hadir pula Kepala MUI Mateng Muh Khozin, Dinas Perdagangan, Kabag Kesra, KUA Sekabupaten, Kepala PDM Muahmmadiyah Abd Rahman Suhufi, S.Ag. M.Pd dan seluruh pimpinan Ormas.

Harapannya, pengumpulan zakat fitrah ini berjalan dengan baik dan seluruh stakeholder terkait saling bersinergi agar target pengumpulan zakat tercapai sehingga mampu menyejahterakan Umat.***