Kepala BPKPAD Mateng: Kedepannya Pencairan Anggaran Gunakan Apliaksi, Intensitas Temuan Akan Minim
Mateng(Sulbar)—Badan Pengelolaan Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), menggelar pelatihan Penerapan Apliaksi Silincah, dalam rangka akselerasi digitalisasi lingkup Pemerintah.
Ketua Panitia pelaksana, Kepala Sub Bidang Penatausahaan dan Kas Daerah BPKPAD Mateng, Ahmad Tahir, mengatakan kegiatan pelatihan ini berlangsung selama dua hari pada 23 hingga 24 Januari 2025, di aula A kantor Bupati.
Ia melanjutkan, untuk pelatihan hari ini mengundang seluruh bendahara pengeluaran, bendahara pengeluaran pembantu dan operator penatausahaan, bendahara desa lingkup pemerintah daerah serta pihak rekanan.
Dimana fokus materi pelatihan pada aplikasi yang dikembangkan untuk proses penatausahaan pencairan anggaran yakni UP, GU, TU, LS, gaji dan LS Barang dan jasa.
Selanjutnya Kepala BPKPAD Imansyah, menuturkan, sebenarnya wacana ini sudah lama ingin direalisasikan namun baru tahun 2025 ini benar-benar direalisasikan mengingat aktivitas digitalisasi semakin maju dan berkembang pesat.
Kedepannya proses pencairan anggaran akan fokus penggunaan aplikasi, sehingga intensitas pertemuan langsung secara fisik antara operator SP2D BPKAD dan bendahara maupun pihak reknanan akan terminimalisir pertemuan
“Kita akan fokus pada aplikasi digital pencairan anggaran,” ungap Imansyah.
Hal ini juga sebagai bentuk menjaga elektabilitas proses pengelolaan keuangan dan praktek grativikasi.
Namun, ia menambahkan pintu BPKPAD tetap terbuka lebar bagi teman-teman Bendahara jika ada yang perlu didiskusikan atau mengalami kesulitan dalam
proses kerja.***