Kolaborasi BPKPAD dan Dishub Mateng Turun Kejalan Sosialisasi Parkir Elektronik

Topoyo(Mateng)_Sebagai bentuk langkah aksi nyata Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju Tengah (Mateng) dalam rangka peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), dengan turun langsung ke jalan sosialisasi terkait uji coba bayar parkir secara elektronik, Jumat (03/02/23).

 

Retribusi bayar parkir secara elektronik atau non tunai, dinilai tepat bagi Pemkab Mateng karena mampu mempermudah proses pembayaran parkir di era digitalisasi saat ini.

 

“Bagaimana tidak mudah, hanya menggunakan handphone genggam kita sudah mampu bayar retribusi parkir dimana saja, sesuai titik-titik yang telah ditentukan,” terang Kepala Bidang Pendapatan Badan Pengelola Keuangan, Pendapat dan Aset Daerah (BPKPAD) Suharjang, S.Kom.

 

ia Suharjang secara langsung menjumpai masyarakat dititik-titik jalan dan juga blusukan ke Pasar Tradisional Topoyo yang dianggap strategis untuk menyampaikan informasi tersebut.

 

“Untuk cara bayar parkir non tunai, cukup scan kode QR atau barcode menggunakan aplikasi yang mendukung QRIS kepada petugas parkir. Bisa juga dengan E-Wallet, M-banking yang sudah mendukung aplikasi QRIS, setelah itu secara otomatis akan terkonfirmasi pembayaran telah selesai,” ungkapnya.

 

Ia menambahkan bahwa Dalam memudahkan bayar parkir non tunai ini, telah tersedia aplikasi PARKEE yang digunakan oleh petugas parkir dalam melayani pengguna transportasi atau masyarakat saat ingin membayar parkir non tunai.

 

“Jadi Inovasi ini juga berangkat dari evaluasi para petugas parkir yang terkadang kesulitan dalam menagih masyarakat dalam membayar parkir, lantaran tidak memiliki uang kecil pecahan seperti Rp. 2000 atau Rp. 5000. Kemudian hasil parkir juga tidak memenuhi target pemasukan kas Daerah,” ucapnya.

 

Tim Pendapatan di BKPAD Mateng juga bersinergi dan berkolaborasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub), untuk mensosialisasikan hak tersebut.

 

Ditempat yang sama hadir Kepala Dishub, Sigit Dwi Hastono bersama stafnya, karena pajak retribusi sangat berhubungan erat dengan lingkup kerja Dishub.

 

“Harapannya, informasi uji coba bayar parkir elektronik atau non tunai ini mampu tersampaikan ke Masyarakat dan bisa diterima serta dipahamin. Untuk tindaklanjutnya akan tetap dievaluasi sejauhmana keberhasilan dan respon masyarakat terkait program ini untuk mengambil kebijakan selanjutnya,” pungkasnya.Adv(*/E)