Perkuat Hilirisasi, KKP Resmikan Pasar Ikan Bersih dan Kuliner di Mamuju Tengah

Mateng(Sulbar)_Strategi pelaksanaan kebijakan Blue Economy dalam peningkatan daya saing dan akses pasar antara lain melalui pengembangan jalur distribusi dan pusat konsolidasi produk dan perluasan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan).

 

Kementerian Kelautan dan Perikanan terus mendorong upaya-upaya peningkatan konsumsi ikan masyarakat untuk mendukung penanganan stunting, salah satunya melalui pembangunan dan pengadaan sarana dan prasarana pemasaran di berbagai wilayah di Indonesia.

 

Sarana dan prasarana pemasaran berperan penting dalam mendistribusikan hasil kelautan dan perikanan yang bermutu dan aman dikonsumsi bagi masyarakat.

 

“Pembangunan pasar ikan bersih merupakan salah satu program prioritas KKP melalui Ditjen PDSPKP, yang dilakukan untuk meningkatkan fungsi pasar outlet pemasaran ikan yang aman, nyaman, bersih, tertata dan sehat,” terang Direktur Pemasaran mewakili Plt. Dirjen PDSPKP KKP dalam sambutannya.

 

Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Direktorat Pemasaran, Ditjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan membangun Pasar Ikan Bersih (PIB) Kabupaten Mamuju Tengah yang dilengkapi kios kuliner berlokasi di Desa Topoyo, Kecamatan Topoyo, yang dibangun melalui APBN Satker Direktorat Pemasaran, Ditjen PDSPKP T.A. 2022 dengan nilai 1,77 milyar rupiah, dan dilengkapi fasilitas utama berupa 30 lapak ikan dan 2 kios kuliner.

 

“Alhamdulillah, setelah diserahterimakan kepada Dinas Perikanan Kabupaten Mamuju Tengah pada 30 Desember 2022, pasar ikan bersih dan kuliner Kab. Mamuju Tengah telah dimanfaatkan dan diresmikan pemanfaatannya pada hari ini,” pungkas Erwin Dwiyana, Direktur Pemasaran KKP bersyukur.

 

Pasar Ikan Bersih Kabupaten Mamuju Tengah telah dimanfaatkan sejak bulan Januari 2023, dengan jumlah pedagang lapak basah sebanyak 30 orang dan pedagang kios kuliner 2 orang. Pasar beroperasi setiap hari pada jam 08.00 s/d 22.00 WITA, dengan komoditas yang dipasarkan diantaranya kembung, cakalang, banjar, bandeng, kakap, dan udang, serta menjajakan kuliner dan produk olahan seperti abon ikan, kerupuk amplang.

 

“Pengelolaan pasar sementara dilakukan oleh Dinas Perikanan Kab. Mamuju Tengah, dan kedepannya akan dikelola oleh Koperasi,” ujar Kadis Perikanan Mamuju Tengah.

 

Wakil Bupati dan Ketua DPRD Kab. Mamuju Tengah menyampaikan terima kasih dan apresisasi kepada KKP atas pembangunan pasar ikan bersih dan kluiner di kabupaten termuda di Provinsi Sulawesi Barat ini. Pembangunan pasar ikan bersih dan kuliner ini dapat dijadikan contoh keterpaduan dan sinergi pembangunan antara pusat, daerah dan desa sebagai episentrum pembangunan infrastruktur dan SDM.

 

Sebagai informasi, peresmian pasar ikan bersih dan kuliner Kab. Mamuju Tengah dilaksanakan bersamaan dengan Musrenbang Kecamatan Topoyo, Kab. Mamuju Tengah pada tanggal 16 Februari 2023 yang dihadiri oleh Wakil Bupati Mamuju Tengah, Ketua DPRD Kab. Mamuju Tengah, Direktur Pemasaran mewakili Plt. Dirjen PDSPKP, Kepala Bappeda, Kepala Dinas Perikanan, perwakilan Kapolres, Perwira Penghubung, Kepala OPD, Plt. Camat Topoyo, Kepala Desa lingkup Kec. Topoyo, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan tokoh agama setempat.

 

Pada kegiatan tersebut juga dilakukan penyerahan bantuan peralatan pemasaran berupa cool box dan freezer kepada para pedagang dan paket GEMARIKAN secara simbolis kepada anak usia dini, yang dibiayai dari APBD Tahun 2023, serta pembinaan kepada para pedagang ikan.

 

“Pada kesempatan ini kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah atas komitmen dan partisipasinya dalam menyukseskan program-program Kementerian Kelautan dan Perikanan, khususnya kegiatan penguatan daya saing produk kelautan dan perikanan,” ucap Erwin Dwiyana.

 

Selanjutnya Direktur Pemasaran KKP menitipkan pesan agar pasar ikan bersih dan kuliner ini dapat dimanfaatkan dan dikelola dengan baik sesuai peruntukkannya sebagai destinasi belanja, destinasi wisata dan destinasi kuliner ikan, serta merancang kegiatan-kegiatan yang dapat menarik konsumen dan menyampaikan laporan secara rutin.

 

KKP berharap pembangunan pasar ikan bersih dan kuliner ini dapat mendorong pertumbuhan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Mamuju Tengah dan sekitarnya.***

 

Editor: Erik