Polres Mateng Adakan Conference Pers Soal Isu Penjual Bakso Bercampur Tikus
Mateng-Newssulawesi.com – Dengan Adanya Pengaduan (Bsm) Alamat kabubu, kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah (mateng) di Pimpin Kapolsek Tobadak Ipda H. Mino, SE Bersama Unit Reskrim Marsiha, SE Bripka SUNARTO P Dan Kanit Intel sek Tobadak Aiptu Anwar mendatagi Tempat kejadian perkara (TKP), di Dirumah makan setia kawan lalu membawa barang bukti bersama dengan pemilik warung untuk dimintai keterangan, pada Minggu (01/13).
keterangan Polres Mamuju tengah AKBP Muh Zakiy, (Bsm) Membeli Bakso 1 (satu) bungkus dan dibawa pulang kerumahnya lalu dirumahnya lagsung mencicipi Bakso tersebut tiba tiba mendapati di duga ekor tikus yg utuh dalam bungkusan makanan tersebut dan BSM langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek tobadak.
Kapolres Mamuju tengah menyampaikan kepada awak media saat Conferece pers bahwa “kejadian ini merupakan kelalaian oleh pemilik warung (ft), Sebab saat Reskrim melakukan penyelidikan dan bukti yang berupa rekaman CCTV kami melihat ada seekor timur yang berlari lari dan diduga tikus tersebut masuk kedalam dandang bakso lalu belum sempat di bersihkan oleh pemiliknya lalu di sajikan kepada konsumen,” pungkasnya.
Lanjut Kapolres menyampaikan bahwa “dandang bakso yang biasanya dibersihkan sebelum di sajikan tapi kelalaian yang dilakukan pemilik warung tidak memberikan dandang baksonya sebelum menyajikan kepada pembeli dan terjadilah kejadian ini sesuai rekaman CCTV yang ada,” Ujarnya
Kapolres Mamuju tengah AKBP Muh Zakiy Mengatakan bahwa “isu yang berkembang di sosial media dirinya mengharapkan kepada masyarakat Mamuju tengah untuk tidak resah dengan adanya kejadian yang berkembang soal bakso yang bercampur dengan tikus itu,” paparnya.
Kapolres Mamuju tengah juga menyampaikan kepada awak media bahwa “kejadian ini sesuai hasil penyelidikan kami dan bukti rekaman CCTV yang ada bahwa kejadian ini disebakan adanya kelalaian pemilik warung,” Pungkasnya.
Dalam Conferece pers tersebut yang di gelar di depan ruangan Reskrim polres Mateng, Selasa (03/03) Pemilik warung makan setia kawan (ft) menyampaikan “permohonan maaf kepada Awak media dan masyarakat mamauju tengah khususnya atas kelalaian yang dilakukan olehnya”. rls (*)