Wakapolres Mateng Turut Hadir Dalam Penerimaan Warga Transmigrasi di UPT Salulisu

Mateng(Sulbar)—Wakapolres Mamuju Tengah (Mateng), Kompol R. Roedjito, S.I.K., bersama sejumlah pejabat tinggi dan tamu undangan, seperti Gubernur Provinsi Sulawesi Barat, Zidan Arif Fahrullah, SH., MH., serta Direktur Fasilitasi Penataan Penduduk Dikawasan Transmigrasi, Wibowo Puji Raharjo, SH., MM., hadir dalam sebuah acara penting di UPT Salulisu, Kecamatan Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat. Rabu (1/11/2023).

 

Acara ini merupakan langkah penting dalam program transmigrasi yang bertujuan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah. Pada kesempatan ini, 32 warga transmigrasi dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan 10 KK warga Transmigran Penduduk Asal (TPA) ditempatkan bersama di UPT Salulisu. Di sini, telah disediakan 75 unit rumah serta fasilitas umum, termasuk sarana air bersih dan jamban keluarga.

 

Kompol R. Roedjito, S.I.K., mengatakan bahwa program transmigrasi ini adalah salah satu inisiatif pemerintah untuk mempercepat pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di Mamuju Tengah. Harapannya adalah agar para warga transmigrasi ini dapat merasa betah dan berkontribusi dalam pengembangan sektor pertanian, baik tanaman jangka pendek, menengah, maupun jangka panjang.

 

Dalam rangka mendukung upaya ini, acara tersebut juga mencakup penyerahan alat bantuan secara simbolis kepada warga transmigrasi. Selain Wakapolres dan Gubernur Provinsi Sulawesi Barat, acara ini turut dihadiri oleh berbagai pejabat tinggi, termasuk Direktur Fasilitasi Penataan Penduduk Dikawasan Transmigrasi, Kepala Dinas Transmigrasi Provinsi Sulawesi Barat, Sekretaris Daerah Mamuju Tengah, dan tamu undangan lainnya.

 

Semua pihak berharap bahwa program transmigrasi ini akan berhasil dalam mengubah Mateng menjadi kabupaten yang maju dan berkembang, serta memberikan peluang dan kesejahteraan kepada warga transmigrasi yang terlibat dalam program ini.

 

“Ini adalah langkah berani dalam mewujudkan visi pertumbuhan ekonomi dan pembangunan yang lebih baik untuk daerah tersebut,” pungkasnya.(rls)